KIMIA MEDISINAL 4

Viskositas obat merupakan salah satu paramater dalam uji mutu obat yang menentukan sifat kekentalan dari suatu obat. Pada umumnya, pengujian viskositas atau kekentalan obat dilakukan pada obat sediaan emulsi. Semakin tinggi nilai viskositas sediaan emulsi maka emulsi akan semakin stabil.

https://www.youtube.com/watch?v=cZ9liWZYWH8

Komentar

  1. jika pada sediaan emulsi yang sudah jadi dan memiliki viskositas yang rendah sehingga memiliki banyaknya creaming, bagaimana agar kita dapat mengubah agar viskositas sediaan tersebut menjadi tinggi dan cara kita mengurangi creaming tersebut, setelah melakukan hal tersebut bagaimana dampak yang terjadi terhadap zat aktif atau dari sediaan emulsi tersebut?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Jika sediaan emulsi yang sudah jadi tetap memiliki viskositas yang rendah dan banyaknya creaming, maka ada kemungkinan beberapa parameter permasalahan dari pembuatannya, seperti suhu pencampuran yang rendah dan waktu pengadukan yang tidak cukup. Kurangnya suhu dan waktu pengadukan yang tidak cukup akan menyebabkan emulgator tidak dapat menstabilkan emulsi sehingga partikel pada emulsi akan tetap berukuran besar dan menyebabkan tegangan pada emulsi.
      Reaksi creaming bersifat reversible atau dapat kembali ke bentuk semula, sehingga salah satu cara mengatasinya adalah dengan melakukan pengadukan sekali lagi. Pengadukan emulsi yang benar akan mengurangi ukuran partikel pada emulsi, sehingga dapat mengurangi tegangan pada emulsi.

      Hapus
  2. tadi disebutkan bahwa emulgator seperti cmc dan pvp dapat mengurangi tegangan antar muka antara fase minyak dan fase air, bagaimana kerja dari emulgator tersebut sehingga bisa mengurangi tegangan antar muka antara fase minyak dan fase air, dan adakah faktor atau hal hal yang dapat menghambat kerja dari emulgator tersebut bagaimana cara mengatasinya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Emulgator bekerja dengan membentuk suatu lapisan yang kemudian berintetaksi dengan molekul pada permukaan antara fase air dengan fase minyak. Lapisan ini mencegah penggabungan droplet, sehingga tegangan antarmuka fase minyak dengan fase air berkurang.

      Hapus
    2. Adapun hambatan dari emulgator tersebut terdapat pada suhu dan lama pengadukan atau pencampuran.

      Hapus
  3. pada alat viskometer pada bagian sample container adakah takaran sample yang dimasukan, bagaimana jika sample terlalu sedikit atau terlalu banyak dan bagaimana korelasi dari pemutaran alat dengan kadar atau ukuran sampel yang dimasukan kedalam container?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kadar sampel yang terlalu banyak akan mempengaruhi waktu pengujian yang dibutuhkan, semakin besar kadar sampel maka waktu yang dibutuhkan juga semakin lama. Namun, pemutaran sampel yang terlalu lama dapat menurunkan viskositas pada sampel yang diuji. Hal ini disebabkan oleh gaya gesek antara spindle dengan kadar sampel. Oleh karena itu, pada uji viskositas hanya diperlukan sedikit sampel.

      Hapus

Posting Komentar